Monday, October 04, 2010

Serikat Karyawan Telkom Tolak Merger Flexi-Esia

Rencana penggabungan Flexi dengan Esia, anak perusahaan Group Bakrie, mendapat penolakan dari Serikat Karyawan Telkom.

Wisnu Adhi Wuryanto, Ketua Umum DPP Sekar Telkom di Bandung, Jawa Barat, Senin (4/10) mengatakan,"Kalau benar ada rencana untuk menggabungkan Flexi dengan Esia, Serikat Karyawan Telkom dengan tegas menolak rencana tersebut."

Wisnu menambahkan, sikap itu harus diambil karena merger itu dianggap lebih banyak mudlarat (keburukan) daripada manfaatnya. Penggabungan ini berpotensi digugat banyak pihak karena melanggar persaingan usaha di sektor telekomunikasi, seperti pernah disuarakan KPPU dan BRTI. Penggabungan itu akan merugikan masyarakat karena perusahaan hasil penggabungan dapat mempermainkan tarif CDMA. Pasalnya, penggabungan Flexi-Esia akan menguasai lebih 90% pangsa pasar CDMA di Indonesia. "Bisa-bisa kita akan kembali ke zaman monopoli," kilah Wisnu.

SUMBER : MEDIA INDONESIA

No comments:

Post a Comment