Monday, September 06, 2010

Kiamat Sudah Dekat, Benarkah?




Pada akhir-akhir ini umat manusia di seluruh penjuru dunia telah dihebohkan oleh beberapa fenomena alam “luar biasa” yang jarang sekali terjadi sebelumnya. Berbagai fenomena alam tersebut sangat langka, cukup aneh dan begitu menakjubkan. Para pakar, ilmuwan, dan peneliti pun berbondong-bondong ingin menguak misteri di balik fenomena-fenomena alam yang terjadi pada akhir-akhir ini. Mereka (para pakar, ilmuwan, dan peneliti) menyikapi berbagai fenomena alam yang langka itu dari sudut pandang ilmiah sesuai dengan disiplin ilmu yang mereka geluti.

Hal ini jauh berbeda dengan pandangan para ulama yang menyikapinya dari sudut pandang agama. Beberapa ulama memandang bahwa fenomena-fenomena alam yang aneh dan langka pada akhir-akhir ini merupakan sebagian tanda-tanda akan datangnya hari kiamat. Sebagian masyarakat yang lain meyakini bahwa kiamat sudah semakin dekat dan nampaknya akan segera tiba. Nah yang jadi pertanyaannya, benarkah hari dimana bumi, langit beserta alam semesta dan seisinya itu akan segera datang menghampiri kita semua? Benarkah seluruh penghuni bumi akan segera menyaksikan terbitnya matahari dari ufuk barat? Tentu hanya Allah zat Yang Maha Mengetahuinya.

Kiamat atau datangnya hari kehancuran total merupakan rahasia Allah SWT yang tidak pernah diketahui oleh makhluk-Nya. Bahkan baginda Nabi Muhammad SAW pun tidak mengetahui kapan itu datangnya hari kiamat.Namun Allah SWT di dalam Al-Qur’an telah memberikan gambaran terkait datangnya hari kiamat itu. Dan datangnya hari kiamat itu sudah pasti, umat Islam wajib meng-imani-nya atau percaya. Di dalam Al-Qur’an Allah SWT juga telah memberikan peringatan kepada kita para umat manusia akan tanda-tanda datangnya hari kiamat itu.

Kita sebagai hamba-Nya hanya bisa pasrah dan berserah diri kepada-Nya. Namun tentu kita harus mempersiapkan segalanya sebelum “Hari” itu benar-benar tiba. Dan dipastikan “Hari” itu akan tiba, entah kapan waktunya tidak ada yang tahu kecuali Allah semata. Para ulama berpendapat bahwa fenomena-fenomena alam aneh yang terjadi akhir-akhir ini hanya merupakan tanda-tanda kecil akan datangnya hari kiamat kelak. Sedangkan tanda-tanda lain akan datangnya hari kiamat itu kini mulai muncul dan semakin jelas.

Lalu apa saja tanda-tanda akan datangnya hari kiamat yang kini makin jelas itu? Para orangtua telah diperbudak oleh anak-nak mereka. Seks bebas mewabah dimana-mana seolah telah menjadi hal yang biasa. Lingkungan dan bumi kita semakin rapuh dan rusak oleh ulah para manusia yang tak bertanggungjawab. Kasusu (maaf) pemerkosaan semakin marak terjadi, bahkan kini anak-anak yang seringkali menjadi korbannya. Korupsi semakin menjamur dan membudaya, sebagai tanda hilangnya akal sehat dan moral para manusianya. Hukum tidak lagi ditegakkan atas keadilan, namun hokum telah terkontaminasi oleh kepentingan politik dan uang.

Yang salah sering dianggap benar, dan yang benar justru (difitnah) dinyatakan bersalah. Orang-orang yang baik dan sholeh dikucilkan. Kriminalitas seperti perampokan, pembunuhan serta kekerasan merajalela. Bahkan sepertinya kini kekerasan demi kekerasan telah berhasil bertengger di atas segalanya.

Di sisi lain kita para umat manusia (khhususnya umat Islam) masih seringkali “salah kaprah” dalam beribadah kepada-Nya. Contohnya saja kita (seperti) berlomba-lomba menciptakan masjid-masjid yang megah, dan tersebar dimana-mana. Sementara setelah masjid-masjid itu berdiri kokoh, kita biarkan rumah Allah itu sepi. Kita justru lebih suka meramaikan atau mendatangi tempat-tempat hiburan dan keramaian; seperti mall, pasar malem, pantai, objek wisata, dan tempat-tempat “pusat kemaksiatan”. Entahlah apa rahasia Allah dibalik semua ini, mata kita seperti telah dibutakan oleh kemegahan (palsu) masjid-masjid yang telah kita bangun serta hingar-bingar keriuhan pesona yang ditawarkan oleh dunia ini. Sehingga hati kita menjadi lalai dan sulit untuk berempati atau sekedar menaruh simpati terhadap para kaum miskin di sekitar kita. Inilah beberapa kejadian nyata yang merupakan sebagian tanda-tanda akan datangnya hari kiamat itu.

Pada akhirnya, yakinlah bahwa hari kiamat itu pasti akan tiba. Namun kapan waktunya itu tidaklah terlalu penting bagi kita para hamba-Nya. Biarlah rahasia datangnya hari kiamat itu tetap menjadi rahasia Allah semata, dan selamanya akan tetap menajdi rahasia-Nya. Namun yang lebih penting dalam hal ini adalah bagaimana kita mempersiapkan dan menyambut datangnya hari kiamat itu. Perlu kita sadari bersama, hari kiamat bukanlah hari yang biasa. Dan tidak sekedar seperti hari-hari besar yang seringkali kita rayakan selama ini. Tentu jauh sekali bedanya. Sebab hari kiamat adalah hari kehancuran total, hari akhir kehidupan alam semesta dan jagad raya.

Maka dari itu mari siapkanlah segalanya mulai dari sekarang, saat ini juga, tak perlu ditunda-tunda. Siapkanlah segalanya seperti saat kita sibuk menyiapkan atau menyambut datangnya hari lebaran, hari kemerdekaan, hari ‘idul kurban, dan hari-hari besar lainnya. Akhir kata, “Bersiaplah, (mungkin) kiamat memang sudah dekat (entah kapan itu), maka segerakanlah bertaubat kepada-Nya selagi pintu-pintu taubat itu masih terbuka lebar untuk kita”. Semoga Allah menerima taubat kita semua. Amiin.

SUMBER : KOMPASIANA

No comments:

Post a Comment