Friday, March 27, 2009

28 March 2009 Grieve over tragedy embankment "Situ Gintung", Ciputat, Tangerang, West Java, Indonesian






Grieve over tragedy embankment "Situ Gintung", Ciputat, Tangerang, West Java, Indonesian



Participated in sorrow over the disaster "Situ Gintung", let's forgiveness prayer for the victims who died and who are still alive and to government officials and to ourselves that neglect.


UPDATE BERITA SUMBER DARI:

Pengungsi Tragedi Situ Gintung Butuh Pakaian dan Obat

Sabtu, 28 Maret 2009 | 09:44 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Pengungsi tragedi Situ Gintung membutuhkan bantuan pakaian, selimut, dan obat-obatan. Panitia posko mengharapkan adanya bantuan barang-barang tersebut.

"Makanan sudah cukup," kata koordinator posko Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Ahmad Dahlan, Anshori, saat dihubungi Tempo, Sabtu (28/3) pagi.

Lebih dari 500 pengungsi saat ini masih bertahan di posko-posko bantuan, antara lain di posko Fakultas Kedokteran, Fakultas Hukum, dan STIE Ahmad Dahlan. Beberapa pengungsi, lanjut Anshori, dirawat di rumah sakit.

Tanggul di Situ Gintung, Cirendeu, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, jebol pada Jumat (27/3) ketika azan subuh belum usai. Jumlah korban tewas hingga saat ini mencapai 60 orang.


UPDATE BERITA SUMBER DARI :

Sabtu, 28/03/2009 08:54 WIB

Tanggul Situ Gintung Jebol
Jadi Pelajaran, Tanggul Lain Harus Dicek Rutin


Jakarta - Jebolnya tanggul Situ Gintung harus menjadi pelajaran buat pemerintah. Tanggul-tanggul lain yang usianya sudah tua mulai sekarang harus diinspeksi secara rutin dan dirawat.

"Tanggul-tanggul yang sudah ada yang umurnya sudah tua harus diinspeksi sejak sekarang. Disurvei masih aman dan kuat nggak. Kalau sudah ada retakan harus ditutup. Kalau nggak stabil, jika di situ ada pemukiman harus segera dievakuasi," ujar Ketua Tim Kajian Likuifaksi dan Sumber Daya Air Pusat Penelitian (Puslit) Geoteknologi LIPI Adrin Tohari saat dihubungi detikcom, Jumat (28/3/2009) malam.

Adrin menerangkan, usia konstruksi pada umumnya adalah 50 tahun. Jika sudah mencapai 50 tahun, maka harus dilakukan rekayasa untuk peremajaan.

"Tanggul-tanggul lain juga harus dicek. Kalau umurnya sudah tua dan tidak bisa diremajakan lagi buat tanggul lain lagi lah," urai Adrin.

Adapun tanggul Situ Gintung yang jebol tersebut harus segera diperbaiki. Perlu diperhatikan bahwa konstruksinya yang baru harus benar-benar mampu menahan debit air sedemikian besar yang telah berhasil menjebolnya.

"Berbagai macam metode bisa dilakukan. Misalnya, pondasinya harus tertancap di lapisan sangat keras. Tergantung perhitungan dari engineer, kita menggunakan batu atau konstruksi tanah. Bisa bermacam-macam. Yang pasti harus kuat untuk menahan air di tanggul," terang Adrin.

No comments:

Post a Comment